Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh atlit Tapak Suci SD
Muhammadiyah 10 (MUMTAS) Surabaya, dalam Kejuaraan Pencak Silat Tingkat
Nasional yang bertajuk Yogyakarta Championship 4 yang diselenggarakan di
GOR Amongrogo, Yogyakarta, 23 – 24 Oktober 2018.
Dari lima atlet yang turun pada kelas usia dini, kategori tanding,
Alhamdulillah semua membawa hasil yang cukup membanggakan. Tercatat,
Mumtazah Rahmah dan Zaidan Sakhi berhasil mendapat medali emas.
Sementara Khanza dan Faaiza meraih medali perak. Juga Andratama mempersembahkan medali perunggu.
Perlombaan yang diikuti oleh 2.300 peserta dari dalam dan luar negeri
berlangsung sangat meriah, bahkan masuk rekor Muri dengan kategori
jumlah peserta terbanyak dalam sebuah perlombaan silat.
Saat ditanya tentang kiat sukses menghantarkan anak-anak
menjadi juara, Yusuf Purnomo, S.Pd selaku pelatih Tapak Suci menyatakan
bahwa anak didiknya memang memiliki tekad yang kuat, semangat berlatih
yang tinggi, dan doa yang tekun. Sehingga porsi latihan yang ketat tidak
menjadikan mereka capek dan bosan, malah mampu melecut semangat juang
untuk meraih yang terbaik.
Lebih lanjut, A. Munhamir Kepala sekolah menuturkan, bahwa anak didik
kami memang giat berlatih diluar jam sekolah, tak ada rasa lelah sama
sekali ketika berlatih meskipun sebelumnya mereka belajar di sekolah
seharian. Kami senantiasa memotivasi agar mereka giat berlatih dan tak
lupa senantiasa berdoa, sebagaimana semboyan Tapak Suci, Dengan iman dan
akhlak kami menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak kami menjadi lemah, hal
itu yang senantiasa kita tanamkan kepada mereka semua.
Sementara itu, Mumtazah Rahmah, peraih medali emas, ketika dihubungi
mengungkapkan, bahwa keberhasilan ini merupakan keberhasilan semua
stakeholder SD MUMTAS yang senantiasa mendukung setiap talenta yang
dimiliki siswa, kami akan lebih giat berlatih, masih banyak event lain
yang sedang menunggu, ujar atlit cantik dan cekatan ini. Yang menarik
dari atlit yang satu ini adalah selain atlit Tapak Suci, dia juga atlit
Hockey yang berbakat, tercatat dia pernah menjuarai piala wali kota
Surabaya.
Sukses selalu untuk kita semua, ujar siswi kelas 6 yang bercita-cita menjadi Ustadzah serta ingin melanjutkan ke MBS Yogyakarta, dengan penuh semangat. (Nimah/Abd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar